PECUNDANG RINDU

Ada detak setelah detik Minggu ini aku sedang paceklik Rindu yang mencekik Dari ujung cerita Hanya kita yang tersisa Perih tak ku…

TANGANKU KAKU

Itu deru angin  Membawa daun Yang jatuh di tepi kaki Aku laki-laki cacat Tak punya matahari Sistem imun tubuh ku Tergantung perha…

KAWIN PALSU

Kau mengikat ku Di pusara api'suci Di saksikan ribuan orang orang Yang menghadiri nya Tersenyum dan tertawa Ialah bagian dari…

Tangisan Bulan Agustus

Hanya bisa terdiam Lalu memendam  Yang tidak mengalami Tak kan pernah mengerti  Yang tak pernah merasakan tak kan pernah faham Go…

KALI OH KALI

Kami para petani menyebutnya kali Para pejabat menyebutnya irigasi Sekarang irigasi sudah beralih fungsi Sampah-sampah sudah meme…

OH YA

Malam ini hilang setitik senja Memaksa wajah yang tadi Sumbringah  Kini murung bermuram durja Kita hanya sebuah mainan fana Yang …

Gejolak Hati Pendidik

Pada saat langit menitihkan air hujan Menjadi seorang guru Tak semudah membalikan telapak tangan Penuh lika-liku perjuangan Bahka…

BAGUS ITU KAMU

Aku terdiam seribu kata Lihat indahnya bunga Seroja Di sini aku masih mengeja Dunia yang sering manja Mutiara akan terus bersinar…